Tengah malam, saat suram, mengukur jalan
Bawa luka, masih segar oleh deraan
Tak ada arah, ikuti kaki melangkah
Lelampuan, jalan lenggang, tersedu
Telah lama kuterbayang bakal terjadi
Burung terbang dari sarang, tiada kembali
Adalah engkau, memusnahkan kepercayaan Langit hitam, saksi meradang sukmamu
Usailah cerita, lelaki dan cinta
Terkunci pintu sampai akhir
Biar sepi memagut
Dan luka kubalut
Hari ke hari
Bahagia tanpamu
Biar hampa merayu
Sendiri berlalu
Hari ke hari
Bahagia tanpamu
No comments:
Post a Comment